Naif

Naif adalah salah satu group musik Indonesia yang terbentuk pada tanggal 22 oktober 1995 di jakarta, yang terdiri dari “David” Bayu Danang Jaya (Vocal), Mohammad “Emil” Amil Hussein (Bass, Keyboard, Vocal), Fajar “jarwo” Endra Trauna/ Mr.J (Gitar, Vocal), Franki “Pepeng” Indrasmoro Sumbodo (Drum, Percussion, Vocal). Naif terbentuk di sebuah kampus seni di Jakarta, tepatnya di Cikini Raya 73, kampus Insitut Kesenian Jakarta (IKJ).

Semua di mulai Pada saat beberapa orang mahasiswa tingkat satu dari kelas pendidikan dasar seni rupa sering kali sering menginap di rumah teman mereka secara bergiliran. Memang tujuan awal mereka hanyalah untuk mengerjakan tugas kuliah bersama, tapi pada akhirnya mereka sering kumpul – kumpul sambil bermain gitar, bernyai – nyanyi, sampai kadang – kadang malah lupa mengerjakan tugas karena tertidur. Siapa sangka ternyata semua itu menjadi sebuah awal karier mereka di belantika musik Indonesia.
Suatu saat di pertengahan tahun 1995, David, Jarwo dan Pepeng bermalam di rumah seorang teman, yaitu Shendy (sekarang Bassis band rumah sakit). Seperti biasa awalnya mereka mengerjakan tugas kuliah terlebih dahulu dan ujung – ujungnya mereka tiba – tiba membuat sebuah lagu yang terinspirasi dari sebuah konser akustik Nirvana yang mereka saksikan di MTV. Lagu awal mereka akhir nya di beri judul “JAUH” (debut album). Kemudian keisengan mereka ternyata berkembang dengan seiringnya mereka menyewa studio untuk latihan band dan menyanyikan lagu – lagu buatan mereka sendiri. Di saat formasi mulai mengalami pergantian, hanya tiga orang saja yang dari awal mulai bertahan, yaitu Jarwo, Pepeng, dan David. Hingga suatu saat Chandra datang mengisi kekosongan disusul Emil. Mereka berlima masing – masing memang memiliki pengalaman yang sebelumnya pernah bergabung juga dalam satu band bersama Emil tanpa Jarwo dan lainnya, dan selanjutnya seperti ditukar – tukar saja. Dengan personil yang sudah mulai komplit mereka mulai aktif mengisi acara – acara di kampus IKJ. Lagu – lagu ciptaan mereka sendiri lainnya pun menyusul seperti Benci Libur, Pikni ’72, dll. Sedangkan nama Naif itu sendiri didapat dari pendapat seorang teman bernama Dodot yang menilai lagu – lagu mereka terdengar begitu simple dan sederhana, namun tetap berisi dan terdengar tetap harmonis.


Pada tahun 1996 Naif mendapat kabar dari seorang teman bahwa sebuah perusahaan rekaman berlabel Bulletin (PT. Indo Semar Sakti) berencana akan merilis sebuah album kompilasi. Karena mereka tertarik dengan proyek tersebut maka mereka menawarkan sebuah demo kaset yang telah mereka buat sebelumnya kepada perusahaan rekaman tersebut. Tanpa diduga ternyata sang produser tidak memasukan Naif dalam proyek album kompilasi tersebut, tetapi malah berniat untuk membuatkan sebuah album rekaman sendiri untuk Naif. Tentu saja hal itu disambut hangat oleh Naif, dan setelah melalui serangkaian proses dan prosedur tertentu Naif akhirnya masuk dapur rekaman dan berhasil menelurkan debut albumnya dengan tembang jagoanya Mobil BalapNaif tidak pernah mengklaim dirinya adalah band dengan aliran ini itu, bagi mereka itu terserah apa kata penikmat musik saja tentang jenis musik yang mereka usung. Mereka sangat tidak suka memblok – blokan aliran musik. Karena bagi mereka pada dasar nya semua jenis musik adalah sama, yaitu sebuah media hiburan berupa kumpulan sejumlah nada yang dapat dinikmati oleh semua lapisan masyarakat. Hanya ujung – ujungnya tergantung pada selera masing – masing individu yang mendengarkan musik tersebut. Yang jelas mereka menawarkan alternatif warna yang berbeda dari segi sound yang dipilih.
Bukan maksud melucu bila dalam aksi panggung Naif, David sang vokalis mengeluarkan jurus – jurus saktinya yang kerap membuat penonton terpingkal – pingkal. Itu memang sudah menjadi sifat sehari – hari yang kemudian dia berinisiatif membawanya ke atas panggung sebagai media interaksi terhadap penonton. Namun tetap walau begitu mereka serius dalam bermusik dan membuat lagu. Tapi bagi mereka konsep musik dan hiburan yang mereka tawarkan di setiap penampilan Naif masih tergolong beda dari semua yang ada di Indonesia, sehingga mereka sering dianggap lucu atau unik. Bahwa dibalik segala hal dalam musik Naif terdapat suatu usaha yang serius unuk menghasilkan sebuah karya yang idealis ala Naif.


Copyright © CROP MUSIC Urang-kurai